Sabtu, 13 Mei 2017

Mengenal Tujuan dan Teknik Asesmen terhadap Klien Pecandu Narkoba

(Catatan Ke-1 Pelatihan Asesmen Konselor Madani bersama UGin di Studio Madani, Selasa, 9 Mei 2017)

rehabilitasipecandunarkoba.blogspot.co.id – Yayasan Madani Mental Health Care (MMHC) mengadakan sebuah pelatihan mengenai asesmen bagi para konselornya. Acara yang diadakan pada Selasa, 9 Mei 2017 di Studio Madani tersebut bertujuan untuk menambah kualitas pelayanan terhadap para klien Madani.

Ust. Ginanjar Maulana atau yang akrab disapa UGin menjadi pembicara utama pada malam ini. Acara dimulai pukul 19.30 – 21.30 WIB.

Proses asesmen apalagi bagi klien yang menjalani program rawat jalan bukan merupakan sebuah pekerjaan yang mudah. Asesmen merupakan sebuah proses pengumpulan data atau informasi yang kemudian diolah untuk menetukan terapi yang tepat bagi klien.

Tujuan asesmen adalah :
1. Menginisiasi hubungan terapeutik (proses terapi)
Menginisiasi adalah memulai. Jadi, ketika kita asesmen bangunlah hubungan yang baik dengan klien. Perkenalkan diri kita kepada klien. Memperkenalkan nama, asal lembaga, tujuan, dan pengertian asesmen kepada klien.

2. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang besar dan dalamnya masalah yang dihadapi klien
Tugas utama konselor adalah mendorong agar klien mengetahui masalah yang sedang ia hadapi. Seberapa besar masalah dan bagaimana mengatasi masalahnya. Bukan menasihatinya.

Misalnya kita tanya klien, “Boleh diceritain nggak kapan Anda mulai memakai narkoba?” “Menurut Anda seberapa besar masalah yang sedang Anda hadapi?” Kita beri skala tentang besarnya masalah misalnya 1-4.

Kalau dia pilih 2. Kita tidak langsung nulis 2. Tanya lagi, “Kenapa milih 2. Kok nggak milih 3 atau 4?” Dari situ kita dapat ambil kesimpulan kenapa dia pilih 2, 3, atau 4, kalau konselor menyimpulkan berapa besar sebenarnya masalah yang sedang dihadapi klien.


(Mohamad Istihori, Jum`at, 12 Mei 2017)

Catatan Selengkapnya :

Catatan 2 dari 7 : Tiga Simulasi untuk Para Peserta Pelatihan Asesmen Madani
Catatan 3 dari 7 : Jadilah Asesor yang TEN (Tulus, Empati, dan Netral)
Catatan 4 dari 7 : Delapan Prinsip Dasar Asesmen
Catatan 5 dari 7 : Teknik Mendengarkan Aktif
Catatan 6 dari 7 : Dua Tanya
Catatan 7 dari 7 : Faktor Komunikasi Non Verbal dalam Asesmen



Tidak ada komentar:

Posting Komentar